Senin, 20 Desember 2010

Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar


MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR
PERANAN BUDAYA DAERAH MEMPERKOKOH
KETAHANAN BUDAYA NASIONAL






Disusun Oleh :
RAHMAT RIYANTO

Kelas : 1- ID05
NPM : 35410578


Universitas Gunadarma
Jalan KH. Noer Ali Kalimalang
Bekasi 17145 Telp. (021) 88860117






MATA KULIAH : ILMU BUDAYA DASAR

DOSEN : MUHAMMAD BURHAN AMIN

TOPIK MAKALAH :  PERANAN BUDAYA DAERAH MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA NASIONAL

KELAS : 1-ID05

Deatline Makalah                                         : 20 Desember 2010
Tanggal Penyerahan/Upload Makalah           : 20 Desember 2010


P E R N Y A T A N

            Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam tugas ini, saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

            Apabila terbukti benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P E N Y U S U N

NPM
Nama Lengkap
Tanda Tangan
35410578
 RAHMAT RIYANTO








Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknologi Industri
UNIVERSITAS GUNADARMA





KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunianya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan kepada pembaca tentang Pengaruh budaya daerah.

Makalah ini berisi beberapa informasi tentang Peranan Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional, terutama pengaruh budaya daerah terhadap ketahanan budaya nasional.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhoi segala usaha kita. Amin.



Hormat Kami

Penyusun





DAFTAR ISI


Pernyataan.........................................................................................................i
Kata Pengantar..................................................................................................ii
Daftar Isi...........................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.....................................................................................1
1.2 Tujuan..................................................................................................2
1.3 Sasaran................................................................................................2

BAB II PERMASALAHAN
2.1 Kekuatan (Strength)..............................................................................3
2.2 Kelemahan (Weakness)........................................................................4
2.3 Peluang (Opportunity)..........................................................................4
2.4 Tantangan (Threats).............................................................................5

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1 Kesimpulan.........................................................................................6
3.2 Rekomendasi.......................................................................................7

Daftar Pustaka.................................................................................................iv




BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang

Memang harus diakui bahwa ancamanan globalisasi terhadap budaya daerah tak bisa dihindari. Ketahanan budaya nasional ini tentu harus selalu kita artikan secara dinamis, di mana unsur-unsur kebudayaan dari luar ikut memperkokoh unsur-unsur kebudayaan nasional. Untuk itu, perlu kita kemukakan bahwa proses globalisasi, yang dikatakan dapat mempertajam “clash of civilizations”, dan – meminjam istilah Samuel Huntington – juga dapat mengakibatkan perusakan berat terhadap peradaban, kemasyarakatan dan kesadaran etnis (exacerbation of civilizational, societal and ethnic self-consciousness), tidak perlu mengakibatkan pelumpuhan yang memarginalisasi eksistensi bangsa ini, selama kita memiliki ketahanan budaya yang tangguh. Dalam pengertian ini, jelas bahwa bila kita bicara mengenai ketahanan budaya, pada dasarnya kita berbicara pula mengenai pelestariannya dan pengembangannya secara dinamis dengan upaya-upaya yang lebih khusus.

Maka harus ada kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat untuk mengembangkan budaya daerah agar tidak hilang seketika dimakan zaman era globalisasi, karena dasar ketahanan budaya nasional didasari oleh kuatnya pelestarian budaya daerah dan dipembahasan ini akan dibahas berbagai nilai positif dan negatif dari makalah Peranan Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional.

1.2  Tujuan
Disamping makalah ini untuk bertujuan memberikan informasi dan pengetahuan kepada pembaca tentang pengaruhnya budaya daerah terhadap ketahanan budaya nasional namun yang terpenting adalah budaya daerah bertujuan untuk dapat melestarikan kebudayaan juga dapat menambah devisa negara dengan menarik para wisatawan asing untuk berkunjung. Budaya daerah di Indonesia merupakan  kekayaan bangsa yang tidak ternilai, karena banyak sekali keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia ini. Buday daerah juga sebagai jati diri budaya nasional dan sebuah negara.

1.3  Sasaran

Budaya daerah sangat berpengaruh terhadap ketahan budaya nasional, yang menjadi sasaran utamanya adalah penguatan jati diri budaya daerah terlebih dahulu. Karena disitulah titik berat dari sebuah pemerintah dengan ketahanan budaya nasionalnya. Dengan memiliki jati diri budaya daerah yang kuat maka sebuah negara dapat memaksimalkan terhadap budaya nasional juga mendapat banyak keuntungan dengan budaya daerahnya.



BAB II
PERMASALAHAN

Analisis permasalahan peranan budaya daerah memperkokoh ketahanan budaya nasional dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek sebagai berikut :

2.1 Kekuatan (Strength)

Analisis kekuatan (strength) adalah dengan memperhatikan nilai positif yang terkandung dalam budaya daerah terhadap ketahanan budaya nasional. Kekutan yang dimaksud itu adalah sebagai berikut :
·      Keanekaragaman budaya daerah di Indonesia, merupakan salah satu nilai positif yang terdapat dinegara Indonesia. Karena dengan keanekaragaman budaya daerah yang begitu melimpah disuatu negara maka mempunyai banyak warisan budaya yang dapat dipelajari oleh anak cucu bangsa Indonesia kelak suatu saat nanti.
·       Keanekaragaman budaya meningkatkan devisa negara, dengan keanekaragaman budaya yang kita miliki maka kita dapat mempromosikannya keluar negeri supaya wisatawan asing dapat tertarik datang ke Indonesia untuk melihat berbagai macam budaya indonesia yang indah.
·   Keanekaragaman budaya menambah nilai kultural, karena semakin melimpahnya kebudayaan suatu negara maka dengan begitu nilai tambah kultural semakin baik dipandang oleh negara lain. Maka lestarikanlah kebudayaan daerah.
·     Keanekaragaman budaya juga menjadi ciri khas, karena setiap daerah di Indonesia mempunyai adat istiadat budayanya masing – masing. Dengan begitu juga budaya daerah dapat memperkokoh ketahanan Budaya Nasional.

2.2 Kelemahan (Weakness)

Analisis kelemahan (weakness) adalah dengan memperhatikan nilai negatif yang terkandung dalam budaya daerah terhadap ketahanan budaya nasional. Kelemahan yang dimaksud itu adalah sebagai berikut :

·     Minimnya sosialisasi tentang budaya daerah, dengan kemajuan teknologi secanggih sekarang dan populernya budaya asing budaya daerah semakin dilupakan karena kurangnya sosialisasi tentang budaya daerah dari pemerintah dan pejabat terkait.
·     Kurangnya pengetahuan tentang budaya daerah, dalam keadaan seperti sekarang masyarakat lebih menyukai budaya asing dari pada budaya daerah. Maka masyarakat lebih ingin tahu informasi budaya asing dari pada informasi budaya daerah.
·       Ketidakpedulian masyarakat tentang budaya daerah, benar saja budaya asing yang sudah terlampau jauh masuk ke Indonesia membuat masyarakat indonesia semakin acuh terhadap budaya daerah.
·       Kurangnya wadah untuk kumpul berbagi kebudayaan daerah, tempat/wadah juga menjadi faktor lemahnya pengaruh kebudayaan daerah. Hanya ada beberapa saja tempat berkumpulnya para budayawan untuk saling berbagi kebudayaan daerah.

2.3 Peluang (Opportunity)

Peluang (Opportunity) merupakan faktor pendukung yang mungkin dapat dicapai dengan pengaruhnya budaya daerah terhadap ketahanan budaya nasional. Peluang – peluang tersebut adalah sebagai berikut :

·       Semakin menguatkan devisa negara, karena dengan berkunjungnya wisatawan asing untuk melihat – lihat kebudayaan daerah diseluruh penjuru kota Indonesia maka devisa negara yang masuk ke negara juga semakin besar.
·      Mendapat pengakuan dari dunia internasional, dengan melakukan promosi keberbagai negara – negara dunia terhadap kebudayaan daerah maka negara dunia akan semakin mengenal dan mengakui bahwa kebudayaan daerah di Indonesia indah dan menawan juga beragam
·       Semakin memperkokoh kebudayaan nasional, dengan melakukan pelestarian kebudayaan daerah yang optimal maka semakin menguatkan kebudayaan nasional juga persatuan dan kesatuan NKRI.
·       Kemajuan pariwisata yang sangat baik, merupakan peluang yang optimal bagi Departemen Pariwisata dan Kebudayaan karena dapat memajukan kebudayaan daerah dan mempertahankan kelestariannya,

2.4 Tantangan (Threats)

Untuk membuat kebudayaan daerah menjadi salah satu warisan bangsa yang terbaik tidak semudah yang kita fikirkan, karena dalam prosesnya pasti kita akan mendapatkan berbagai tantangan (threats). Berbagai tantangan tersebut adalah sebagai berikut :

·      Masuknya budaya asing, dapat membuat budaya daerah dilupakan oleh masyarakat. Karena masyarakat lebih condong ke budaya asing dari pada budaya daerah milikny sendiri.
·       Sikap generasi muda, generasi muda yang menjadi penggerak semangat berbagai masalah juga bersikap acuh terhadap budaya daerah.
·      Ilmu Teknologi yang kurang, untuk mempromosikan kebudayaan daerah yang berada dipelosok – pelosok desa terpencil.
·       Perubahan lingkungan alam dan fisik, karena seiring perubahan lingkungan alam dan fisik, pola piker serta pola hidup masyakrkat juga ikt berubah




BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

3.1 Kesimpulan

Dari semua pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pengaruh budaya daerah memperkokoh ketahanan budaya nasional akan menjadi nilai positif apabila ada kerjasama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat. Berikut beberapa kesimpulan :

·      Indonesia memiliki banyak sekali ragam budaya daerah, membuktikan bahwa negara Indonesia merupakan negara kaya akan warisan budaya yang dapat dimanfaatkan anak cucu bangsa indonesia kelak.
·       Dengan melakukan promosi budaya daerah ke negara – negara lain supaya dapat menarik minat pengunjung wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia sehingga akan menambah pemasukkan atau devisa negara.
·       Menjadi ciri khas budaya daerah Indonesia dimata negara dunia, karena Indonesia memiliki banyak sekali budaya daerah dengan ciri masing – masing. Dengan demikian dapat memperkuat ketahanan Budaya Nasional.
·       Menambah nilai kultural terhadap kebudayaan Indonesia, apalagi bila kebudayaan daerah tersebut dapat di optimalkan dengan baik untuk sarana promosi dimata internasional.

3.2 Rekomendasi

Berikut adalah beberapa rekomendasi yang dapat digunakan agar budaya daerah dapat memperkokoh ketahanan budaya nasional, serta menjadi budaya yang diakui di negara dunia.

·       Lebih mengoptimalkan kembali program untuk promosi berbagai budaya daerah di mata negara – negara dunia oleh pemerintah terkait.
·        Memperluas jaringan wadah/tempat untuk para budayawan daerah untuk mengembangkan budaya daerahnya.                                                           
·      Pemerintah membuat acara tahunan yang menampilkan budaya daerah agar budaya daerah tidak terlalu dilupakan oleh masyarakat.
·       Sosialisasikan budaya daerah kesekolah untuk selalu melestarikan dan membudayakan oleh generasi muda. Karena generasi mudalah kebangkitan budaya daerah tersebut dapat direalisasikan.




DAFTAR PUSTAKA








Tidak ada komentar:

Posting Komentar